Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Our Imperial, Ingin Mendapatkan Kejayaan / Kebebasan yang Tidak Terikat dengan Sistem.

Our Imperial live @ Shoulder to Shoulder #4
📷 instagram ourimperial

"Mungkin lagu sex & have fun bakal di revisi ulang karena terlalu "mbeling" Wkwkwk. "

Sedikit cerita tentang band punk rock satu ini, sekitar tahun 2016 saya sedang menikmati studio gigs yang di organisir oleh teman-teman Solo Rumble Crew, menghandle band tour dari German, MARAIS -barangkali ada teman-teman yang hadir waktu itu?.

Satu lagu yang masih terekam dalam ingatan adalah lagu dengan lirik "Alkohol sex and have fun" yang diulang beberapa kali. -baru sadar pas interview ini kalau lirik yang bener itu "C'mon sex and have fun". Meski saya tidak mengenal semua yang ada di band ini, tapi saya tau mereka teman-teman dari scene Turiharjo Attack Crew (TAC). Di tahun 2018 saya bertemu lagi dengan teman-teman TAC di sebuah panggung tengah sawah, untuk memperingati 1 tahun perjuangan rakyat Nguter, Sukoharjo melawan racun tetapi mereka bermain dengan band yang satu lagi, walaupun dengan personil yang hampir sama, band itu bernama Chaos Suck -lain kali mungkin kita bisa cerita tentang band ini juga. Beberapa kali bertemu, saya yakin teman-teman Our Imperial lupa dengan pertemuan itu. Wkwkwk.

Baru-baru ini malah jaringan pertemanan dengan mereka secara organik terhubung saat salah satu dari mereka bertanya soal rekaman -walaupun sampai saat ini belum terlaksana, hehehe. Sorry ma fren. Singkat cerita, nanti ndak malah kepanjangan fren. Wkwk. Saya sering chat dengan Yoga (Guitar+Vokal) dari Our Imperial, sekedar bertukar cerita/komen story WhatsApp. Main ke Turiharjo atau sekedar nongkrong santai di belakang hotel dekat Solo Baru, kamu harus mencobanya fren! Hahahaha. Langsung wae ya fren, iki asline meh interview hlo, hla kok malah cerito ngalor-ngidul.


Halo, teman-teman Our Imperial, apa kabar? Sedang sibuk apa akhir-akhir ini?

Alhamdulilah, baik semua. Kesibukan personal atau di band? Hehe. Ada yang nganggur, semisal ada lowongan bolehlah bagi-bagi info daripada nganggur nih. Kalau band alhamdulilah masih aktif dan masih gini-gini aja.


Apakah masih alkohol sex and have fun, seperti lagu kalian? ✌ xixixi

Hahaha.. Ya, kalau alkohol mayoritas masih semua. Tapi, ngga setiap hari. Dan sex have fun itu lirik tahun 2014 masih liar-liarnya kita (boso jawane nglejing) wkwkwk, mungkin lagu sex & have fun bakal di revisi ulang karena terlalu "mbeling" Wkwkwk.


Sebelum melanjutkan pertanyaan, apakah personil Our Imperial dengan Chaos Suck itu sama? Tiap kali kalian main, saya selalu melihat orang yang sama.

Sebetulnya tidak sama, cuma banyak personil additional dikarenakan banyak personil yang blablabla dan tidak perlu disebutkan.


Bagaimana awal mula Our Imperial? dan kenapa memakai nama tsb?

Berawal dari keresahan kami daripada latihan di studio tidak menghasilkan apapun mending kami membuat band punk rock atas kesenangan kami dengan genre tersebut.

Kami secara pribadi mengartikan Our Imperial itu masa kejayaan yang berarti kami menginginkan selalu diberkahi kejayaan disetiap mana yang kami lalui. Kami ingin mendapatkan kejayaan/kebebasan kami sendiri yang tidak terikat dengan sistem.


Apa yang ingin kalian sampaikan lewat lirik dan lagu Our Imperial? Oh iya, apakah kalian percaya bahwa musik dengan lagu & liriknya dapat merubah seseorang, kelompok bahkan dunia?

Menyampaikan kebebasan bersuara dan kebebasan dalam hal apapun. Musik dapat merubah, oh itu pasti dan saya percaya lagu-lagu kami dapat menginspirasi seseorang, karena itu salah satu kebebasan berekspresi, tanda kutip ora kabeh lagu hlo ya (tidak semua lagu hlo ya) Wkwk. Ya, tapi tergantung setiap individu yang mendengarkan masing-masing.


Bagaimana proses kalian dalam pembuatan materi? Langsung jamming dalam studio atau latihan dulu di rumah/tongkrongan?

Yang pasti kita awali dengan sharing untuk menggambarkan realita yang ada dan kesepakatan bersama.


Siapa yang biasanya menulis lirik?

Cah-cah. Wkwkwk.


Dalam pendokumentasian karya musik, rilisan fisik itu sangat penting. -setidaknya ini menurut saya, ya. Ketika saya membuka reverbnation, lagu kalian lumayan banyak. Apakah sebelumnya pernah di rilis dalam EP atau album format fisik? -soalnya saya belum pernah melihat rilisan fisik kalian beredar di lapak-lapak terdekat sini, barangkali saya terlewat. 🤦🏻‍♂

Ya, sampai sekarang pun memang benar belum pernah membuat rilisan fisik EP atau pita. Memang itu rencana kami, tapi belum terealisasikan karena masih ada lagu yang di evaluasi.


Kok pertanyaan saya terkesan serius banget ya, wkwk. Maap-maap hlo, ini mungkin lebih serius lagi. Hahahaha. Dalam beberapa forum diskusi, entah itu di sosial media maupun secara langsung, masih ada saja yang memperdebatkan soal "punk", misalkan ketika banyak kawan-kawan yang masih di jalan ada yang ditangkap polisi. Paling sering ada yang bilang "mereka itu bukan 'punk', tapi anak jalanan". Bagaimana pendapat kalian?

Sebetulnya masalah ini serius, karena sudut pandang berbeda-beda dan mayoritas anak jalanan/orang awam belum begitu mengerti apa itu "punk" dan memakai fashion/atribut ala-ala punk tanpa dapat mendefinisikan "punk". Mungkin mereka belum menemukan arti punk yang sesungguhnya. Dari kami, karena punk itu bukan cuman fashion.


Kalau saya terus terang tidak sepakat dengan celetukan itu, bisa-bisanya berkomentar, seolah mereka yang paling tau soal "punk" saja.


Dalam sebuah band pasti ada problem entah besar/kecil. Jika berkenan beri kami sebagai pembaca interview ini tips untuk mengatasi atau sekedar meredam problem dalam sebuah band. Karena ini penting agar band terus berlanjut.

Memang benar bikin band itu gampang, yang susah itu mempertahankannya. Dan kami yakin semua band memiliki problem. Masukan kami sih untuk tetap melanjutkan band, memahami karakter dari setiap personil dan mengenyampingkan ego karena band tidak terdiri dari satu orang saja. Intinya kita harus saling terbuka dan banyak berkomunikasi saja.



Jika disimak dari beberapa poster gigs yang kalian ikut main, meski kalian di perbatasan Sukoharjo - Solo, kalian lebih sering memakai nama kota Sukoharjo, dan ini yang membuat saya salut, membawa nama tempat sendiri. Apakah ada alasan khusus?

Karena kami juga menyadari bahwa band ini terlahir dari Turiharjo Attack Crew yang berdomisili di Sukoharjo.


Menurut kalian, seberapa penting jaringan pertemanan dalam skena punk?

Sangat penting dan penting sekali, karena persaudaraan adalah prioritas kami untuk lebih maju, tukar pikiran dan pendapat juga silaturahmi antara koe, aku lan kae. Oke..


Mungkin ini menjadi pertanyaan penutup, nanti ndak kedawan. Wkwk. beri kami rekomendasi band-band yang berasal dari Turiharjo, beserta alasanmu memilih band tsb, agar kami yang membaca interview ini bisa berkenalan dengan kalian dan teman-teman TAC.

1. Human Failed

2. Rampas

3. Berotak Jorok

4. Chaos Suck

Karena band tersebut salah satunya memiliki genre yang berbeda-beda. Dan untuk kawan-kawan yang khusunya ada di karisidenan Surakarta, Turiharjo Attack Crew dan Kolektif Again sangat welcome untuk teman-teman yang mau datang kemari, berbagi cerita dan link.


Terima kasih banyak teman-teman Our Imperial sudah menyempatkan membalas interview ini. Terus berlanjut dan terkoneksi, sehat selalu ya!

Sekian dari kami jika ada salah kata ataupun menyinggung pihak manapun. Mohon maaf (sebab semua manusia tak lepas dari kesalahan) semangart!


connection:

Our Imperial Punk Rock

Turiharjo Attack Crew

Instagram

Reverbnation


2 komentar untuk "Our Imperial, Ingin Mendapatkan Kejayaan / Kebebasan yang Tidak Terikat dengan Sistem."

Kosong 18 Oktober, 2021 09:13 Hapus Komentar
PAnG nOt D3aDtH,
Leluasa 18 Oktober, 2021 11:09 Hapus Komentar
Kosong, ❤❤❤